Eddy sariaatmadja sctv indonesia
Fofo sariaatmadja anak Eddy Kusnadi Sariaatmadja cofounded Emtek in as the exclusive Compaq computer distributor in Indonesia; he has a majority stake. Emtek currently controls three Indonesian TV channels.
Adi sariaatmadja wedding Kembali pasda kekayaan keluarga Eddy Kusnadi Sariaatmadja; di tahun , ternyata beliau telah berhasil membeli sebanyak unit saham dari SCTV dan hal ini membuat keluarga Eddy Kusnadi Sariaatmadja menjadi pemilik mayoritas Surya Citra Media.
Berapa anak fofo sariaatmadja Setelah sebelumnya menceritakan tentang kisah sukses Bob Sadino dan kisah raja properti Ciputra, kali ini kami akan berbagi cerita tentang kisah sukses Eddy Kusnadi Sariaatmadja. Bagi yang belum tahu sosoknya, beliau adalah pemilik dari EMTEK Group yang menaungi stasiun TV seperti SCTV dan Indosiar.
Emtek ceo Eddy Kusnadi Sariaatmadja cofounded Emtek in as the exclusive Compaq computer distributor in Indonesia; he has a majority stake. Formerly known as Elang Mahkota Teknologi, Emtek controls.
Fofo sariaatmadja net worth Eddy Kusnadi Sariaatmadja adalah pemilik dari Emtek Group. Dia adalah pemilik dari SCTV dan Indosiar yang termasuk saluran televisi terbesar di Indonesia. Kusnadi memulai karir sebagai distributor komputer Compaq di Indonesia dengan bendera PT.
Agama eddy kusnadi sariaatmadja SCTV: Eddy Kusnadi Sariaatmadja adalah salah satu pendiri SCTV, stasiun televisi swasta pertama di Indonesia. SCTV berhasil meraih popularitas dan menjadi salah satu stasiun televisi terkemuka di Indonesia.
Sariaatmadja family
Tahun , Eddy membeli saham SCTV sebanyak unit dan mayoritas kepemilikan PT Surya Citra Media berada di tangan Eddy. Selain itu, Eddy Kusnadi membeli saham dari PT Citrabumi Sacna milik Henry Pribadi serta PT Indika Multimedia milik Agus Lasmono, putra salah satu pendiri SCTV.Eddy kusnadi sariaatmadja dukung siapa Lonjakan itu tak pelak bikin nilai kekayaan Eddy di perusahaan ikut mengembang. Porsi s aham EMTK yang saat ini masih dimiliki Eddy secara pribadi berkisar 24,9 persen alias lembar. Dengan asumsi harga akhir tahun, saham milik Eddy bernilai Rp19,67 triliun a tau setara 98 persen dari kekayaan kolektif Eddy versi Forbes.